Catatan :

Menu

Menu1

Monday, February 29, 2016

Membuat Group Pondasi AFES

 

Klik ikon “Assign Foundation Grouping” pada Menu Ikon Toolbar. Kotak dialog “Structure Group” akan tampil sebagai berikut. Terdapat empat jenis pondasi yang akan diulas sebagai berikut.

 

image_thumb34

Type 1, Type 2, Type 3, Type 4

 

Titik 1, 3 menggunakan tipe 1 (Footing : Circle) untuk modeling.

Titik 2, 4 menggunakan tipe 2 (Footing : Octagon).

Titik 5 menggunakan tipe 3 (Circle Ring).

Titik 6 menggunakan tipe 4 (Footing : Polygon Ring, Pier Circle Ring Wall).

 

a. Langkah-langkah berikut menjelaskan pembuatan modul tipe 1 untuk titik 1, 3.

  1. Klik tombol ”New” .
  2. Masukkan Nama Group pada isian ‘Group Name’ , kemudian pilihlah Tipe Group “Tank_1” pada isian Group Type.
  3. Pilih Non Pile Fdn untuk pondasi yang tidak menggunakan tiang pancang, atau Pile Fdn. untuk pondasi yang memerlukan tiang pancang.
  4. Klik tombol ‘Same Size’ untuk membuat kedua pondasi memiliki data ukuran dan penulangan yang sama. Standar input untuk Data dapat di pilih di dalam Combo Box (kotak pilihan). Pilihlah titik untuk diterapkan pada ‘Using node list’, klik tombol ‘>’ , dan klik ‘Save’ untuk membentuk Modul Pondasi.

image_thumb32

b) Langkah berikut untuk menjelaskan pembuatan modul tipe 2 untuk titik 2, 4.

  1. Bentuk standar untuk modul tipe 2 adalah Octagonal pada Footing dan Pier Circle Ring Wall.
    Catatan) Bentuk Footing dapat dirubah di ‘Feature Dialog Window’.
    Klik tombol ”New” . Isikan Nama Group pada ‘Group Name Box’. Pilihlah “Tank_1” untuk Group Type.
  2. Pilihlah Non Pile Fdn, atau Pile Fdn tergantung pada kebutuhan kondisi tanah. Dalam hal ini saya pilih Pile Foundation.
  3. Pilihlah titik yang akan diterapkan pada ‘Using node list’ Click “>” lalu “Save” untuk membentuk modul pondasi.

image_thumb30

 

c) Langkah berikut menjelaskan pembuatan Modul Tipe 3 untuk titik nomor 5.

  1. Bentuk standar untuk modul tipe 3 adalah Circle Ring Wall.
  2. Klik tombol ”New” . Isikan Nama Group pada ‘Group Name Box’. Pilihlah “Tank_1” untuk Group Type.
  3. Pilihlah (centang) ‘Block foundation’, kemudian kondisi tanah akan terpilih secara otomatis menjadi ‘NonPile Fdn’. Pondasi ini tidak memerlukan pondasi pancang.
  4. Klik tombol ‘Difference Size ( Each Foundation)’ untuk menerapkan perbedaan ukuran dan penulangan pada masing-masing pondasi yang berbeda.
  5. Pilihlah titik yang akan diterapkan pada ‘Using node list’, klik “>” lalu “Save” untuk membentuk modul pondasi.

 

image_thumb28

 

d) Langkah berikut menjelaskan pembuatan modul Type 4 untuk Titik nomor 6.


Bentuk standar yang digunakan untuk modul Type 4 module adalah Polygon Ring, dan Circle Ring
Wall for Pier.
Catatan) Bentuk Footing dapat dirubah dalam ‘Feature Dialog Window’.

  1. Klik Tombol ”New” .
  2. Input nama group pada ‘Group
    Name Box’.
  3. Pilih “Tank_1” untuk Group Type.
  4. Pilih ‘Non Pile Fdn’ berdasarkan karakteristik tanah. Modul pondasi hanya akan ditopang oleh tanah pondasi.
  5. Pilihlah titik/node untuk menerapkan dari daftar ‘Using node list’ .
  6. Klik “>”  kemudian “Save” untuk menyelesaikan modul pondasi

 

image

 
 
 
Itulah cara membuat Group Pondasi pada AFES. Mudah-mudahan bermanfaat.
Jangan lupa bantu share ya….
 
 

Menentukan Geometri (Posisi Titik Pondasi)

 

1. Klik tombol “Geometry Data”, kemudian akan muncul kotak dialog “Geometry :
Foundation Location Plan (Node Data)” .

2. Masukkan posisi koordinat pondasi tanki, kemudian klik tombol “Add”. Jika sudah selesai klik tombol “Save”.

Catatan) Pilihlah pondasi atau baris yang ingin anda edit, kemudian klik tombol “Delete” untuk menghapus koordinat pondasi.

EX) Buatlah sebuah koordinat pondasi tangki dengan mengklik ‘Add’. Masukkan koordinat dan klik tombol “Save” .

image56_thumb3

Saturday, February 20, 2016

Cara Membuat Struktur Baru pada AFES

Sebelum membuat modul pondasi, ada beberapa hal  atau pengertian yang harus dipahami terlebih dahulu tentang hirarki mengenai hubungan structure, group dan Pier / Footing.

 

Setiap data input dan output dapat disimpan dalam database sotware AFES berdasarkan projek, sehingga lebih efisien dalam mengontrol informasi data proyek. Sebagai enginer, anda dapat membuat proyek baru, menggunakan kembali data proyek yang sudah ada, atau bahkan menghapusnya.

 

Klasifikasi Structure Group Pier

 

Keterangan :

  • Structure (Warna merah)
  • Group (Warna Kuning)
  • Pier / Footing (Warna Biru)

 

image

 

Untuk membuat “Structure” yang baru klik tombol “Create New Structure” atau image .

Isilah dengan nama struktur yang diinginkan misalkan “Tank-Foundation-01“ kemudian klik tombol “New”.

 

image47_thumb1

 

Selanjutnya silahkan anda baca “Cara Membuat Struktur Baru - AFES”.

Jangan lupa share ya jika anda suka dengan artikel ini.

Membuat Projek Baru - AFES

Hal pertama dalam menjalankan software AFES adalah membuat projek. Adapun urutan untuk membuat projek baru adalah sebagai berikut :

1. Memulai Program AFES.

Caranya adalah klik shortcut pada desktop komputer anda seperti berikut.

 Logo AFES

Cara lainnya adalah dengan mengklik tombol Start > All Programs > Foundation Design AFES > Afes 3.0.

2. Membuat Projek Baru

Setelah muncul Project Dialog Window seperti gambar berikut, pilihlah “New Project” untuk membuat projek baru.

New Project AFES

 

3. Mengisi Data Projek

 

Pada Jendela Kotak Dialog “Input of New Project Information”, anda wajib mengisi General Data (tulisan berwarna merah).

Project No. = isikan dengan nomor projek anda.

Project = isikan dengan nama Projek anda.

Client = isikan dengan nama klien anda.

Site = isikan dengan nama lokasi dimana projek tersebut akan dikerjakan.

 

image

 

Untuk “Client Data”  dan “Job Data” tidak wajib anda isi atau sifatnya optional.

Klik “OK” untuk melanjutkan.

Nah, projek baru sudah berhasil anda buat.

Selanjutnya silahkan anda baca “Membuat Struktur Baru - AFES”.

Jangan lupa share ya jika anda suka dengan artikel ini.

Desain Pondasi Tangki Timbun Menggunakan Software AFES

Pondasi tanki biasanya digunakan dalam industri migas, refinery, dan lain sebagainya. Biasanya berbentuk silinder dengan bagian bawah relatif rata dan atap berbentuk agak mengerucut ataupun relatif datar.
Diameter tanki yang digunakan bisa bervariasi dari 10 ft sampai dengan 200 ft (3 m – 60 m), dengan ketinggian 16 ft sampai dengan 56 ft (4,8 m – 16,8).
Tanki Timbun
Ilustrasi Tangki Timbun
Beberapa bentuk modul pondasi tanki yang dapat di buat menggunakan software AFES diantaranya sebagai berikut :

image_thumb36
Modul Pondasi
Dalam kesempatan kali ini saya akan coba mengulas Tahapan Desain Pondasi Tangki, menggunakan modul seperti gambar di atas. Atau dengan kata lain desain pondasi yang akan kita bahas kali ini adalah untuk tangki tipe silinder.


A. Rekomendasi Pemilihan Modul Pondasi

 

Sebelum kita mulai merencanakan pondasi tangki, akan lebih baik jika kita mengetahui karakteristik dari modul pondasi tangki itu sendiri.

Panduan yang biasa digunakan dalam merencanakan pondasi tanki adalah PIP (Process Industry Practices Structural) STE03020 mengenai Guidelines for Tank Foundation Designs.

Berikut rangkuman yang dapat saya sajikan dari PIP STE03020 sebagai berikut :

Download PIP STE03020


Tipe pondasi tanki
Pondasi Batu Pecah Keliling
Pondasi Ringwall (Cincin) Beton Pondasi Lantai Beton Bertulang
image12_thumb1 image9_thumb2
image15_thumb1
Cocok digunakan bila
  • Subgrade memiliki daya dukung yang cukup baik dan penurunan yang diperbolehkan
  • Tidak diperlukan pengangkuran ¶
  • Tangki besar dengan kulit/kerang jangkung atau berat/lebat
    dan atap self-supported memaksakan a
    beban substansiil pada [atas] yayasan/pondasi di bawah kulit/kerang
  • Tanki yang besar dengan beban berat dan cangkang yang tinggi dan
  • Dapat digunakan pengangkuran jika uplift (pengangkatan) pondasi terjadi akibat tekanan internal atau pembebanan angin/seismic
Tambahan pondasi pancang sangat dibutuhkan pada kondisi daya dukung tanah yang rendah.
Keuntungan
  • Merupakan tipe pondasi tanki yang paling ekonomis
  • Penyebaran beban yang merata pada bagian bawah tangki dengan meminimalisir beban terpusat dalam pola granular
  • Leveling keliling pondasi sangat baik  terutama pada kedudukan cangkang tanki
  • Dapat dibuat pada area yang terlalu banyak dengan ruang
Pondasi pelat beton bertulang sangat dianjurkan pada kondisi level air tanah tinggi
Kekurangan
  • Kemungkinan penurunan yang tidak seragam sehingga memerlukan tambahan usaha nantinya
  • Sulit membentuk permukaan dasar tangki yang rata
           (⇒ Leveling Ring※)
  • Kemungkinan terjadi kegagalan pada bagian bawah apabila terjadi kebocoran yang menggerus tumpuan pondasi
Relatif lebih mahal daripada pondasi batu pecah Biaya pondasi sangat mahal
Aplikasi Tanki berdiameter besar Tanki berdiameter kecil Semua tanki

 

¶ Daerah seismik rendah atau di dalam area seismic di mana perbandingan diameter terhadap tingginya sedemikian hingga tidak ada uplift (pengangkatan) terhadap cangkang tanki atau efek pemukulan kecil.
Magnitudo gaya lateral, momen guling, dan massa hydrodynamic yang berkaitan bertujuan untuk memperkirakan dampak pada cangkang tanki dan desain pondasi.
※ Beton pengatur cincin dapat digunakan di bawah cangkang tangki di dalam kerikil pondasi ringwall. Pengatur cincin tinggi 200mm lebar 300mm beton tak bertulang berfungsi penstabil level dasar agar fabricator dapat membangun lapisan tangki. Keuntungan tambahan
tentang pengatur cincin adalah mendistribusikan beban terpusat dinding tangki pada kerikil memperkecil penurunan sisi tepi pada kondisi seismik.

B. Proses Desain


Secara garis besar urutan Proses Desain Pondasi Tangki menggunakan software AFES adalah sebagai berikut :

image6_thumb5


C. Setting Constant

  1. Code
  2. Safety Factor
  3. Bearing Capacity of Soil (Daya dukung tanah)
  4. Capacity of Pile
  5. Material and Unit Weight
  6. Concrete Covers
  7. Allowable Increase of Soil
  8. Allowable Increase of Pile
  9. Strength Reductions Factors
  10. Supports
  11. Anchor Bolt

D. Input Data Pondasi Tangki


  1. Membuat Projek Baru, silahkan klik disini.
  2. Membuat Struktur Baru, silahkan klik disini.
  3. Menentukan Geometri (Posisi Titik Pondasi), silahkan klik disini.
  4. Membuat Group Pondasi, silahkan klik disini.
  5. Mengatur Ukuran Footing dan Pier, silahkan klik disini.
  6. Mengatur Penulangan Footing dan Pier, silahkan klik disini.
  7. Mengatur Posisi Tiang Pancang, silahkan klik disini.
  8. Mengatur Posisi Angkur Baut / Anchor Box, silahkan klik disini.
  9. Mengatur Data Peralatan (Equipment Data), silahkan klik disini.
  10. Setting Pembebanan (Load Case) pada Group Pondasi,silahkan klik disini.

    E. Analisis dan Laporan Pondasi Tangki


    Berisi hasil analisis dan laporan mengenai stabilitas pondasi, penulangan, tiang pancang berdasarkan pembebanan (Load Case) dan Kombinasi Pembebanan (Load Combination), dapat anda baca disini.

    F. Bill of Material Take-off Pondasi Tangki


    Berisi langkah-langkah untuk menghasilkan Bill of Material Take-off, dapat anda baca disini.

    G. Penggambaran Pondasi


    Berisi cara-cara untuk menghasilkan gambar kerja secara langsung kedalam format AutoCAD ataupun Microstation. Untuk lebih jelasnya klik disini.

    Friday, February 12, 2016

    Cara Instal Software AFES untuk Desain Pondasi

     

    Sebelum anda menginstal software AFES, anda harus memiliki terlebih dahulu programnya. Anda dapat mencarinya melalui google ataupun yang lainnya.

    Pondasi Tanki Timbun

    Cara lain untuk mendapatkan software AFES adalah anda harus bergabung terlebih dahulu ke halaman “Civil Academy” dan klik Like terlebih dahulu. Kemudian anda dapat mengirimkan request file dengan mengirimkan alamat email melalui inbox. File instalasi akan dikirimkan ke alamat email anda.

    Berikut video tutorial mengenai cara instal software AFES :



    Atau jika anda masih bingung, berikut saya sajikan tahapan-tahapan dalam instal software AFES, sebagai berikut:

    1. Non Aktifkan Antivirus

    Walaupun bukan merupakan suatu keharusan untuk menonaktifkan antivirus, tetapi tidak ada salahnya jika dilakukan. Penonaktifan antivirus mencegah terjadinya pencekalan terhadap file-file pada program / software yang akan di instal.

    2. Instalasi

    • Pertama-tama anda ekstrak AFES.rar yang telah di download.
    • Klik kanan file AfesSetup_08_0624.exe, kemudian “Run as administrator”.
    Instal-AFES-1
    • Kemudian instalasi software AFES akan dimulai, sebagai berikut :
    Instal-AFES-1b
    • Setelah muncul kotak dialog seperti di bawah ini, klik “Next”
    Instal-AFES-2
    • Berilah tanda pada “I accept the terms of the license agreement”, seperti yang ditunjukkan pada gambar berikut.
    Instal-AFES-3
    Klik tombol “Change” seperti gambar berikut apabila anda ingin merubah alamat folder instalasi AFES selain alamat defaultnya. Jika anda ingin tetap menggunakan alamat defaultnya, klik “Next”.Instal-AFES-4
    • Klik tombol “Install” untuk memulai proses instalasi.
    Instal-AFES-5
    • Maka proses instalasi akan dimulai seperti gambar berikut.
    Instal-AFES-6
    • Saat muncul tawaran untuk instalasi AFES Lock Driver, klik “Cancel”.
    Instal-AFES-7
    • Kemudian klik “Finish”
    Instal-AFES-8
    • Tapi tunggu dulu, proses instalasinya belum selesai. Anda masih harus mengkopikan file “AfesAutho.dll” terlebih dahulu kedalam folder C:\Windows\System32 agar programnya bis aberj.alan normal.
    • Tadaaa..proses instalasi dan cracknya telah selesai. Silahkan anda buka program AFES yang barusan di instal. Jika berhasil, maka tampilannya akan terlihat sebagai berikut.
    Instal-AFES-9
    Itulah tadi sedikit penjelasan mengenai cara instal Software AFES. Semoga bermanfaat.
    Jika anda suka dengan artikel ini, klik like dan bantu share ya.
    Baca juga : Tutorial Software AFES

    Tuesday, February 2, 2016

    Solusi Perencanaan Pondasi menggunakan Software AFES bagi Civil Enginer

    Bagi rekan-rekan civil enginer, software merupakan kebutuhan penting saat ini. Dengan bantuan software, pekerjaan yang relatif kompleks dapat diselesaikan dengan waktu yang lebih cepat dan tingkat akurasi yang lebih tinggi.

    AFES adalah merupakan pilihan software yang memiliki solusi yang komprehensif untuk desain dan rekayasa  pondasi.

    Software ini mampu untuk membuat laporan, gambar, BOQ dan 3D CAD data, itu adalah solusi yang sangat kuat untuk desain peralatan dan pondasi untuk struktur baja.

    Tampilan muka software AFES

    Beberapa fitur unggulan dari software AFES adalah :

    1. Grafis Antarmuka yang User Friendly



    - Memiliki template otomatis untuk pembuatan cepat dari modul dasar.
    - Dapat membuat pengelompokkan, menyalin dan menyimpan setting sesuai dengan pilihan.
    - Anda dapat mengatur berbagai parameter desain dan bahan untuk beton, tanah, tiang pancang, penulangan, kelonggaran, faktor reduksi, faktor stabilitas, tebal selimut, dll
    - Anda dapat mengedit dan melihat perubahan secara langsung desain penulangan, konfigurasi tiang pancang, dan angkur baut.
    - Dapat digunakan untuk merancang pier yang eksentrik & pola tiang pancang yang tidak simetris.
    - Dapat membuat tampilan grafis dari hasil analisis / desain.

    Penentuan konfigurasi angkur baut atau anchor box.
    Desain penulangan dapat langsung dilihat langsung di model 3D.


    2. Analisis dan Desain Sistem Pondasi



    - Dapat merancang pondasi menggunakan cara konvensional dan finite elements.
    - Mendukung kode desain beton internasional seperti ACI 318, BS8110, KCI, GB 50.007, dll.
    - Mendukung desain otomatis dengan data yang ditetapkan pengguna.
    - Desain interaktif untuk kolom, balok dan pondasi ringwall.

    Berbagai model pondasi yang dapat dihasilkan oleh AFES

    3. Support dengan Berbagai Program Analisis Struktur Lainnya


    AFES dapat secara otomatis mengimpor geometri, data pembebanan dan kombinasi beban secara langsung dari STAAD. Pro, GT Strudl dan SAP2000.



    4. Menghasilkan Gambar Akhir untuk Konstruksi


    - Menghasilkan gambar konstruksi pondasi dalam format DXF dan DWG, termasuk gambar konstruksi rinci dengan detail penulangan (bar schedule).
    - Menghasilkan  CAD 2D dan support   dengan berbagai software penggambaran yang populer seperti AutoCAD, Microstation dan SmartSketch.

    Hasil output gambar yang siap diekspor menjadi format DWG.

    5. Menghasilkan 3D CAD Modeling data


    Menghasilkan data modeling dasar di PDS dan PDMS dengan ASCII dan file Makro.


    6. Menghasilkan Bill of Material

    Yang tidak kalah penting adalah bahwa AFES dapat secara langsung menghitung kebutuhan material (Bill of Material) pondasi yang akan didesain. 

    Coba anda bayangkan, bila dalam projek anda terdapat banyak sekali pondasi, belum lagi banyak review dari klien. Jika menggunakan cara-cara manual, maka anda anda akan membutuhkan banyak sekali waktu, tenaga dan fikiran tentunya. 

    Namun jika anda menggunakan AFES, semua itu dapat anda selesaikan dalam waktu yang relatif singkat, dengan jumlah tenaga yang lebih sedikit.

    Hasil perhitungan material yang dihasilkan oleh AFES dapat anda ekspor langsung kedalam format XLS.


    Link download : KLIK DISINI